Batman Begins - Help Select

Rabu, 20 Mei 2015

Onno W Purbo , Open BTS dan Open WRT

Sedikit tentang Onno W Purbo


lahir di BandungJawa Barat17 Agustus 1962; umur 52 tahun adalah seorang tokoh dan pakar di bidangteknologi informasi asal Indonesia. Selain pakar, Onno juga dikenal sebagai penulis, pendidik, dan pembicara seminar. Sebagai aktivis Onno dikenal dalam upayanya memperjuangkan Linux. Karya inovatifnya diantaranya adalah Wajanbolic, sebagai upaya koneksi internet murah tanpa kabel dan RT/RW-Net sebagai jaringan komputer swadaya masyarakat untuk menyebarkan internet murah, serta penerapan Open BTS.
Ia memulai pendidikan akademis di ITB pada jurusan Teknik Elektro pada tahun 1981 dan lulus dengan predikat wisudawan terbaik, kemudian melanjutkan studi ke Kanada dengan beasiswa dari PAUME.
Ia juga aktif menulis dalam bidang teknologi informasi media, seminar, konferensi nasional maupun internasional dan percaya filosoficopyleft (sumber terbuka), banyak tulisannya dipublikasi secara gratis di internet. 
Sebagai pakar teknologi Onno hanya menggunakan netbook dan telepon seluler Android merek lokal.. Pada Tahun 2013, Ia bergabung sebagai dosen di Surya University, universitas yang didirikan oleh fisikawan; Prof. Yohanes Surya, Ph.D.

Riwayat Pendidikan
Onno W. Purbo muda lulus dari Jurusan Teknik Elektro, Institut Teknologi Bandung, pada tahun 1987. Ia mengajukan skripsi berjudul "Perancangan dan implementasi rangkaian RS232C 8 kanal & program untuk praktikum" dengan bimbingan Prof. DR. Samaun Samadikun dan Dr. Adang Suwandi. Dua tahun kemudian, pada tahun 1989, ia menyelesaikan pendidikan pasca sarjana di McMaster UniversityKanada di bidang Semi Konduktor Laser. Tesis yang diajukan adalah "Numerical models for degenerate and heterostructure semiconductor diodes" di bawah bimbingan Prof. Dr. D.T. Cassidy dan Prof. DR. S.H. Chisholm.
Lima tahun kemudian, ia mendapat gelar Ph.D dari Universitas Waterloo, Kanada, di bidang Teknologi Rangkaian Terintegrasi untuk satelit, dengan mengajukan tesis "Studies on Polysilicon Emitter Transistors made on Zone-Melting-Recrystallized Silicon-on-Insulator" di bawah bimbingan Prof. Dr. C.R. Selvakumar.

Penghargaan
Menerima beberapa penghargaan / pengakuan tingkat nasional dan internasional, seperti berikut ini:
1987, Lulusan Terbaik, Jurusan Teknik Elektro, Institut Teknologi Bandung.
1992, Masuk dalam buku "American Men and Women of Science", R.R.Bowker, New York (Amerika Serikat).
1994, Profil Peneliti, KOMPAS 26 Desember 1994.
1996, Menerima "Adhicipta Rekayasa", dari Persatuan Insinyur Indonesia.
1997, Menerima "ASEAN Outstanding Engineering Achievement Award", dari ASEAN Federation of Engineering Organization (AFEO)
2000, Masuk dalam buku "Indonesia Abad XXI: Di Tengah Kepungan Perubahan Global", Editor Ninok LeksonoKOMPAS.
2000, Award for Indonesian Internet Figure, KADIN Telematika Award.
2002, Eisenhower Fellow, dari Eisenhower Fellowship (Amerika Serikat).
2003, Sabbatical Award, dari International Development Research Center (IDRC) (Kanada).
2005, Ashoka Senior Fellow, dari Ashoka (Amerika Serikat).
2008, Menerima "Gadget Award Exclusive Appreciation", dari Majalah Gadget.
2008, Menerima "IGOS Summit 2 Award", dari Menkominfo "Atas Semangat dan Perjuangan menyebarluaskan pemanfaatan Open Source di Indonesia.
2008, Masuk dalam buku "Indonesia 100 Innovators", Business Innovation Center.
2008, Menerima Gelar "Pahlawan Generasi Masa Kini" dari Modernisator
2009, Indigo Fellow: Digital Community Fellow, dari PT Telekomunikasi Indonesia.
2009, Anugrah "TIRTO ADHI SOERJO" kategori Pelopor / Pemulai, dari Indonesia Buku.
2009, Anugerah "Competency Award 2009" dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
2010, Anugrah "Tasrif Award" dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI).
2014, Ganesha Innovation Championship Awards (GICA) 2014 
2015, Penerima PIAGAM INTERNET Dalam MUNAS APJII VIII 2015.

Karya

Distro Linux
Distro SchoolOnffLine
Distro SMEOnffLine
Distro ORARINux
Distro SekolahNux
Distro IPTEKNux

Itulah Sedikit tentang Onno W Purbo

Open BTS



         Mungkin sebagian orang jika di tanya apa itu Open BTS pasti banyak yang belum tau disini saya akan menjelaskan apa itu Open BTS, Open BTS adalah sebuah aplikasi yang berjalan pada platform linux. Open BTS ini merupakan sebuah aplikasi yang opensource namun dalam pengadaan alatnya/hardwarenya harus membeli. Open BTS sebenarnya tidak berbeda jauh dengan BTS(Base Transceiver Station) pada umumnya.


Open BTS menggunakan perangkat keras yang bernama USRP(Universal Software Radio Peripheral) untuk memancarkan signal jaringan standar selular (GSM).
       Komponen dasar sistem Open BTS relatif sederhana di bandingkan BTS yang sebenarnya dan cara kerjanya hampir mirip. Open BTS dalam penggunaannya dapat digunakan di daerah yang terpencil dan terisolir dari listrik maupun koneksi internet.

         USRP berfungsi sebagai transceiver(pemancar dan penerima) sinyal GSM. Untukn penomoran dan manajemen lalu lintas suara(voice) digunakan aplikasi Asterisk(protokol VoIP SIP). Fungsi Asterisk mirip perangkat MSC(Mobile Switching Center) pada sistem GSM. Karena itu Asterisk juga disebut soft switch karena berbasis piranti lunak. Sedang untuk SMS memakai aplikasi Jabber protokol XMPP. Semua aplikasi ini free dan open source.

         Tujuan awal di ciptakannya Open BTS adalah untuk memenuhi kebutuhan khusus seperti untuk daerah yang terpencil,untuk daerah bencana,untuk penelitian, serta sifatnya yang portable sehingga mudah dibawa kemana-mana. Open BTS digunakan untuk penelitian dikarenakan jika menggunakan BTS yang sebenarnya tentu akan sulit bagi mahasiswa atau institusi pendidikan karena biaya yang terlalu besar dan perangkat yang besar. Open BTS bisa didirikan dan diatur dengan cepat dan berbasis internet.

         Karena  merupakan penurunan ukuran dari BTS yang sebenarnya sehingga terdapat fitur-fitur yang berbeda satu sama lain, misal Open BTS mangganti insfrastruktur tradisional operator GSM, dari Base Transceiver Station(BTS). Dari yang biasanya trafik diteruskan ke Mobile Switching Center(MSC),pada Open BTS trafik diterminasi pada box yang sama dengan cara meneruskan data ke Asterisk PBX melalui SIP dan Voice-over-IP(VoIP).

Selain itu penambahan kata Open pada BTS dimaksudkan bahwa jaringan yang dihasilkan bisa diakses oleh siapa saja atau bisa terhubung kamana saja .Semua orang bisa menghubungkan ke kartu apapun. Open BTS bisa membuat SSID kemana saja.

Dasar-Dasar Merakit Open BTS

Hardware

Tentu saja hal yang paling dasar adalah seperangkat komputer, bisa desktop ataupun notebook.
Kemudian, untuk OpenBTS versi minimal, dibutuhkan hardware untuk memancarkan sinyal radio bernama Universal Sofware Radio Peripheral (USRP) dan dua jenis antena, yakni antena transmitter dan receiver.

USRP inilah yang menggantikan peran pemancar pada Base Transceiver Station (BTS) operator seluler komersil. USRP versi minimal bisa didapatkan dengan harga 15 sampai 20 juta.
Lewat kabel USB, sambungkan komputer ke USRP. Setelah itu, dua kabel yang ada di USRP disambungkan ke dua antena tersebut.

Software

Sebelumnya, komputer yang digunakan harus bersistem operasi Linux. Sistem operasi lain seperti Windows atau Mac tidak bisa digunakan untuk menjalankan OpenBTS.

Semua software yang digunakan untuk OpenBTS ini bisa di-download secara gratis, dan semuanya merupakan software open source.

Gunakan software GNU Radio, untuk mengendalikan USRP. Kemudian software OpenBTS, untuk mengontrol operasi BTS. Dan juga ada software sentral telepon bernama Asterisk. Software ini biasa digunakan untuk teknologi sentral telepon generasi 4G.

Protokol yang digunakan oleh sentral telepon Asterisk adalah Session Initiation Protocol(SIP). Protokol macam ini juga dipakai oleh operator seluler komersil seperti Indosat, Telkomsel, XL, Axis, dan lain-lain.

Logika berpikir hardware USRP

Logika berpikir USRP dalam OpenBTS ini kira-kira seperti sound card pada komputer. Sebuah sound card harus diprogram agar mengeluarkan sinyal audio.

Nah, begitu juga dengan USRP yang diprogram agar mengeluarkan sinyal radio. Bukan hanya sinyal radio, USRP ini bisa diatur untuk mengeluarkan sinyal AM, FM, ataupun sinyal TV. Semua sinyal itu diprogram melalui software.

Inilah yang menyebabkan OpenBTS bisa dirakit dengan harga yang murah. Karena pemancarnya diatur lewat software. Jika pemancarnya berupa hardware pasti membutuhkan biaya miliaran rupiah.

Jangkauan OpenBTS versi minimal ini hanya 5 sampai 10 meter saja. Karena, konsumsi listriknya hanya 100 mili watt. Jika power amplifier-nya diganti menjadi 10 watt, seharga 120 juta rupiah (belum termasuk ongkos kirim), jangkauannya bisa mencapai 5 kilometer lebih.
Coba bandingkan dengan BTS milik operator seluler. Untuk versi yang serupa, dibutuhkan biaya 1,5 miliar rupiah.

Open WRT

OpenWrt adalah sebuah proyek open source untuk menciptakan sebuah sistem operasi gratis (sebenarnya lebih tepat disebut Firmware) yang bisa di install (lebih tepatnya ditanam/di-embedded) pada perangkat radio wireless. Karena dibuat dengan menggunakan kernel Linux maka Openwrt bisa sebut sebagai salah satu distro Linux untuk perangkat embedded (embedded devices).

Pada awalnya, dukungan Openwrt hanya  terbatas pada seri Linksys WRT54G, namun sekarang sudah mendukung berbagai chipset,  produsen dan perangkat wireless lainnya seperti D-Link, EnGenius(Senao), 3Com, Motorola, Mikrotik dan masih banyak lagi, silahkan lihat di situs Openwrt, pada bagian dukungan hardware.

Saat ini, router yang paling populer menggunakan Openwrt adalah seri Linksys WRT54G dan Asus WL-500g. Untuk melakukan konfigurasi OpenWrt, bisa dilakukan melalui tampilan grafis (GUI) yang bisa diakses melalui browser dan juga melalui text mode (CLI) dengan remote ssh. Untuk belajar dan mendapatkan banyak informasi tentang Openwrt, dukungan teknis bisa didapatkan melalui forum dan IRC channel.

Versi awal dari Openwrt diberi nama White Russian, kemudian terus dikembangkan hingga muncul versi baru yang kemudian diberi nama Kamikaze.

Referensi :
http://id.wikipedia.org/wiki/Onno_W._Purbo
http://ivanadhi2012.blogspot.com/2014/03/pengertian-open-bts.html
http://tekno.kompas.com/read/2011/12/27/10461448/dasar-dasar.merakit.openbts.ala.onno.purbo
https://fromsinjai.wordpress.com/2010/01/08/mengenal-openwrt-apa-itu-openwrt/

Instalasi Firmware Openwrt pada Router Huawei HG553

Sebelum melakukan instalasi tentunya kita membutuhkan firmware openwrt dalam bentuk file bin, saya sendiri men-download langsung dari downloads.openwrt.org. Ada berapa versi untuk router Huawei HG553 dengan chipset Broadcom 6358 yang dapat kita download, dua diantara yaitu Attitude Adjustment dan Barrier Breaker.

Untuk melakukan instalasi kita juga membutuhkan komputer dan kabel lan (UTP) untuk menghubungkan router ke komputer melalui lan.

Setelah semuanya tersedia maka kita dapat memulai instalasi. Disini saya menggunakan firmware Openwrt Barrier Breaker, langkah-langkahnya:
  1. Hubungkan router dengan komputer menggunakan kabel lan. Router dihubungkan melalui lan port 1, 2 atau 3.
  2. Hidupkan router dan komputer.
  3. Konfigurasi IP lan komputer menjadi 192.168.0.2 dan subnet menjadi 255.255.255.0.





  4. Akses halaman firmware router menggunakan browser dengan alamat http://192.168.0.1. Masuk dengan user 'admin' dan password 'admin' untuk router dengan firmware kisumu custom.



  1. Setelah masuk, pindah ke halaman Management | Update Software untuk instalasi firmware openwrt. Pilih file firmware openwrt yang akan diinstal dengan meng-klik [Choose File] dan klik [Update Software] untuk melanjutkan instalasi, tunggu berapa saat.


  1. Ganti IP lan komputer menjadi 192.168.1.2.
  2. Akses halaman firmware openwrt (Luci) menggunakan browser dengan alamat http://192.168.1.1. Bila sudah muncul halaman firmware openwrt berarti kita sudah berhasil meng-instal openwrt.


Bila gagal/ tidak dapat mengakses halaman firmware, kemungkinan terjadi kegagalan instalasi, maka kita dapat melakukan langkah selanjutnya.
  1. Lakukan reset 30 detik pada router, tunggu berapa saat. Lihat prosedur reset 30 detik.
  2. Coba akses kembali halaman firmware menggunakan browser dengan alamat http://192.168.1.1. Bila berhasil maka akan masuk ke halaman Update Software. Pilih file firmware yang sama pada langkah (5) dengan meng-klik [Choose File] dan klik [Update Software] untuk melanjutkan instalasi, tunggu berapa saat.




  1. Akses kembali halaman firmware dengan alamat http://192.168.1.1, jika berhasil masuk maka kita sudah berhasil meng-instalasi firmware openwrt.




Prosedur Reset 30 detik.
  1. Router dalam keadaan mati, tekan tombol reset dan tahan.
  2. Hidupkan router, tombol reset jangan dilepas.
  3. Lepas tombol reset setelah 30 detik. 




Karena firmware openwrt yang digunakan merupakan versi standar maka untuk selanjutnya dibutuhkan instalasi paket-paket lain/ tambahan sesuai kebutuhan seperti paket untuk 3g USB dongle, USB storage dll.

Referensi : 

http://www.adekusmana.com/2014/10/instalasi-firmware-openwrt-pada-router_6.html

Rasberi Pi


Raspberry Pi, sering juga disingkat dengan nama Raspi, adalah komputer papan tunggal (Single Board Circuit /SBC)yang memiliki ukuran sebesar kartu kredit. Raspberry Pi bisa digunakan untuk berbagai keperluan, seperti spreadsheet, game, bahkan bisa digunakan sebagai media player karena kemampuannya dalam memutar video high definition.

Cara menggunakan rashberry pi

LANGKAH LANGKAH CARA INSTAL OS Raspberry

1. download OSnya di sini (Update September 2014)
pilih Raspbian “wheezy” terus  klik Direct download yang tulisan merah..selanjutnya download filenya berupa ZIP sebesar 470MB sampai selesai

2. download Win32DiskImager di sini 
Filenya berrupa ZIP besarnya sekitar 6 Mb

3  selanjutnya kedua file di eXtrak terlebih dahulu,,dan  file hasil EXtrak di taruh di Drive D atau E (jagan di taruh di dalam SD card )

4 siapkan SD card yang yang kosong sebaiknya minimal 4 Gb

5 buka file Win32DiskImager trus jalankan programnya ,

6 maka akan membuka halaman baru di mana kita akan di suruh mencari file OS yang sudah kita EXtrak, selanjutnya kita pilih file Os yang tadi , di suduk kanan atas kita pilih device atau drive SD card yang kita sdh siapkan tadi selanjutnya  klik write tunggu sampai prosesnya selesai

7 setelah prosesnya selesai maka os sudah siap di gunakan..
tahap selanjutnya yaitu memhidupkan  raspberry pi

1. pasangkan SD Card yang sudah kita instal tadi

2. hubungkan kabel RCA(kalu monitornya menggunakan TV ) mengunakan kabel RCA klau mengunakan monitor 
LCD mengunakan kabel HDMI to VGA, klau mengunakan Monotor TV LCD mengunakan kabel HDMI to HDMI

3. hubungkan keybord USB dan Mouse USB ke raspberrynya

4. hubungkan Adaptor ke raspberrynya (Adaptor bisa menggunakan carger HP tapi jangan sampai melebihi 5V 
kalau Amper semakin besar lebih baik )

5 jika semua sudah terhubung otomatis dilayar akan muncul semacam boting program ..tunggu sampai selesai dan berhenti,,nanti di bagian paling bawah akan di minta USE ID di ketik saja “pi” dan enter selanjutnya di minta lagi PASWORD di ketik aja “raspberry” trus tekan enter

6 selanjutanya akan muncul USE ..ketik aja” startx” dan enter..

7 setelah di enter maka akan masuk me halaman destop rasberry pi

8, silahkan menjajal rasberrynya

9 jika mau OFF tingak mencabut Adaptor di raspberrynya aja


10 Selesai

Referensi :

http://belajar-raspberry-pi.blogspot.com/p/raspberry-pi-adalah-sebuah-mini-kit.html

Minggu, 19 April 2015

Perkembangan Processor Intel








1971: 4004 Microprocessor
Pada tahun 1971 munculah microprocessor pertama Intel , microprocessor 4004 ini digunakan pada mesin kalkulator Busicom. Dengan penemuan ini maka terbukalah jalan untuk memasukkan kecerdasan buatan pada benda mati.



1972: 8008 Microprocessor
Pada tahun 1972 munculah microprocessor 8008 yang berkekuatan 2 kali lipat dari pendahulunya yaitu 4004.






1974: 8080 Microprocessor
Menjadi otak dari sebuah komputer yang bernama Altair, pada saat itu terjual sekitar sepuluh ribu dalam 1 bulan




1978: 8086-8088 Microprocessor
Sebuah penjualan penting dalam divisi komputer terjadi pada produk untuk komputer pribadi buatan IBM yang memakai prosesor 8088 yang berhasil mendongkrak nama intel.





1982: 286 Microprocessor
Intel 286 atau yang lebih dikenal dengan nama 80286 adalah sebuah processor yang pertama kali dapat mengenali dan menggunakan software yang digunakan untuk processor sebelumnya.





1985: Intel386™ Microprocessor
Intel 386 adalah sebuah prosesor yang memiliki 275.000 transistor yang tertanam diprosessor tersebut yang jika dibandingkan dengan 4004 memiliki 100 kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan 4004






1989: Intel486™ DX CPU Microprocessor
Processor yang pertama kali memudahkan berbagai aplikasi yang tadinya harus mengetikkan command-command menjadi hanya sebuah klik saja, dan mempunyai fungsi komplek matematika sehingga memperkecil beban kerja pada processor.






1993: Intel® Pentium® Processor
Processor generasi baru yang mampu menangani berbagai jenis data seperti suara, bunyi, tulisan tangan, dan foto.








1995: Intel® Pentium® Pro Processor
Processor yang dirancang untuk digunakan pada aplikasi server dan workstation, yang dibuat untuk memproses data secara cepat, processor ini mempunyai 5,5 jt transistor yang tertanam.






1997: Intel® Pentium® II Processor
Pocessor Pentium II merupakan processor yang menggabungkan Intel MMX yang dirancang secara khusus untuk mengolah data video, audio, dan grafik secara efisien. Terdapat 7.5 juta transistor terintegrasi di dalamnya sehingga dengan processor ini pengguna PC dapat mengolah berbagai data dan menggunakan internet dengan lebih baik.                 
                                          


1998: Intel® Pentium II Xeon® Processor
Processor yang dibuat untuk kebutuhan pada aplikasi server. Intel saat itu ingin memenuhi strateginya yang ingin memberikan sebuah processor unik untuk sebuah pasar tertentu.





1999: Intel® Celeron® Processor
Processor Intel Celeron merupakan processor yang dikeluarkan sebagai processor yang ditujukan untuk pengguna yang tidak terlalu membutuhkan kinerja processor yang lebih cepat bagi pengguna yang ingin membangun sebuah system computer dengan budget (harga) yang tidak terlalu besar.
Processor Intel Celeron ini memiliki bentuk dan formfactor yang sama dengan processor Intel jenis Pentium, tetapi hanya dengan instruksi-instruksi yang lebih sedikit, L2 cache-nya lebih kecil, kecepatan (clock speed) yang lebih lambat, dan harga yang lebih murah daripada processor Intel jenis Pentium. Dengan keluarnya processor Celeron ini maka Intel kembali memberikan sebuah processor untuk sebuah pasaran tertentu.



1999: Intel® Pentium® III Processor
Processor Pentium III merupakan processor yang diberi tambahan 70 instruksi baru yang secara dramatis memperkaya kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming, dan aplikasi-aplikasi video serta pengenalan suara.







1999: Intel® Pentium® III Xeon® Processor
Intel kembali merambah pasaran server dan workstation dengan mengeluarkan seri Xeon tetapi jenis Pentium III yang mempunyai 70 perintah SIMD. Keunggulan processor ini adalah ia dapat mempercepat pengolahan informasi dari system bus ke processor , yang juga mendongkrak performa secara signifikan. Processor ini juga dirancang untuk dipadukan dengan processor lain yang sejenis.



2000: Intel® Pentium® 4 Processor
Processor Pentium IV merupakan produk Intel yang kecepatan prosesnya mampu menembus kecepatan hingga 3.06 GHz. Pertama kali keluar processor ini berkecepatan 1.5GHz dengan formafactor pin 423, setelah itu intel merubah formfactor processor Intel Pentium 4 menjadi pin 478 yang dimulai dari processor Intel Pentium 4 berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru yang saat ini mampu menembus kecepatannya hingga 3.4 GHz.



2001: Intel® Xeon® Processor
Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan processor Intel Pentium 4 yang ditujukan khusus untuk berperan sebagai computer server. Processor ini memiliki jumlah pin lebih banyak dari processor Intel Pentium 4 serta dengan memory L2 cache yang lebih besar pula.






2001: Intel® Itanium® Processor
Itanium adalah processor pertama berbasis 64 bit yang ditujukan bagi pemakain pada server dan workstation serta pemakai tertentu. Processor ini sudah dibuat dengan struktur yang benar-benar berbeda dari sebelumnya yang didasarkan pada desain dan teknologi Intel’s Explicitly Parallel Instruction Computing ( EPIC ).


2002: Intel® Itanium® 2 Processor
Itanium 2 adalah generasi kedua dari keluarga Itanium






2003: Intel® Pentium® M Processor
Chipset 855, dan Intel® PRO/WIRELESS 2100 adalah komponen dari Intel® Centrino™. Intel Centrino dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar akan keberadaan sebuah komputer yang mudah dibawa kemana-mana.




2004: Intel Pentium M 735/745/755 processors
Dilengkapi dengan chipset 855 dengan fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz system bus dan kecocokan dengan soket processor dengan seri-seri Pentium M sebelumnya.



2004: Intel E7520/E7320 Chipsets
7320/7520 dapat digunakan untuk dual processor dengan konfigurasi 800MHz FSB, DDR2 400 memory, and PCI Express peripheral interfaces.





2005: Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz
Sebuah processor yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer yang menginginkan sesuatu yang lebih dari komputernya, processor ini menggunakan konfigurasi 3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB, EM64T, 2MB L2 cache, dan HyperThreading.





2005: Intel Pentium D 820/830/840
Processor berbasis 64 bit dan disebut dual core karena menggunakan 2 buah inti, dengan konfigurasi 1MB L2 cache pada tiap core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi 2.8GHz, 3.0GHz, dan 3.2GHz. Pada processor jenis ini juga disertakan dukungan HyperThreading.

2006: Intel Core 2 Quad Q6600
Processor untuk type desktop dan digunakan pada orang yang ingin kekuatan lebih dari komputer yang ia miliki memiliki 2 buah core dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2 cache (sampai dengan 4MB yang dapat diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power ( TDP )


2006: Intel Quad-core Xeon X3210/X3220
Processor yang digunakan untuk tipe server dan memiliki 2 buah core dengan masing-masing memiliki konfigurasi 2.13 dan 2.4GHz, berturut-turut , dengan 8MB L2 cache ( dapat mencapai 4MB yang diakses untuk tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power (TDP)


Intel Core 2 Duo
Intel Core 2 Duo merupakan bagian keluarga mikroprossesor dari Intel dan merupakan generasi kedua dari arsitektur Core. Prosessor ini dibuat dengan menggunakan teknologi 45 nanometer dari Intel dan sirkuit Hafnium yang ditanamkan didalamnya. Dengan 6 MB L2 cache dan 1333 MHz front side bus, kinerja prosesor meningkat hingga 40 persen dan efisiensi daya meningkat hingga 40 persen dibandingkan prosessor Intel generasi sebelumnya


Intel Core i3
Intel Core i3 diluncurkan dengan dua tipe, yaitu untuk desktop processor dan mobile processor (notebook). Untuk tipe desktop, Intel Core i3 menggunakan microarchitecture yang diberi codename Clarkdale, yang memiliki L3 Cache sebesar 4 MiB, dengan Thermal Design Power (TDP) sebesar 74 Watt. Core i3 memiliki core processor sebanyak dua, sedangkan untuk socket yang digunakan masih socket LGA 1156, sama dengan yang digunakan untuk processor Intel Core i5. Teknologi tambahan yang diinjeksikan pada Intel Core i3 adalah didalam processor sudah terdapat GPU atau dengan kata lain, didalam processor sudah terintegrasi dengan GPU.

Intel Core i5
Kelebihan Core i5 ini adalah ditanamkannya fungsi chipset Northbridge pada inti processor (dikenal dengan nama MCH pada Motherboard). Maka motherboard Core i5 yang akan menggunakan chipset Intel P55 (dikelas mainstream) ini akan terlihat lowong tanpa kehadiran chipset northbridge. Jika Core i7 menggunakan Triple Channel DDR 3, maka di Core i5 hanya menggunakan Dual Channel DDR 3. Penggunaan dayanya juga diturunkan menjadi 95 Watt. Chipset P55 ini mendukung Triple Graphic Cards (3x) dengan 1×16 PCI-E slot dan 2×8 PCI-E slot. Pada Core i5 cache tetap sama, yaitu 8 MB L3 cache


Intel Core i7 
Core i7 Sendiri adalah Processor pertama dengan teknologi “Nehalem”. Nehalem menggunakan platform baru yang betul-betul berbeda dengan generasi sebelumnya. Salah satunya adalah mengintegrasikan chipset MCH langsung di processor, bukan motherboard. Nehalem juga mengganti fungsi FSB menjadi QPI (Quick Path Interconnect) yang lebih revolusioner.


Referensi
http://eonesa.blogspot.com/2012/12/sejarah-perkembangan-processor.html